PENGERTIAN DIIT
Pengertian
diet adalah pengaturan pola makan, baik ukuran, porsi dan kandungan gizinya.
Diet berasal dari bahasa Yunani, diet yang berarti cara hidup. Hartono (2000)
mengatakan bahwa diet adalah pengaturan jenis dan jumlah makanan dengan maksud
tertentu seperti mempertahankan kesehatan serta status nutrisi dan membantu
menyembuhkan penyakit.
Diet
merupakan makanan yang ditentukan dan dikendalikan untuk tujuan tertentu.
Setiap diet termasuk makanan, tetapi tidak semua makanan termasuk dalam
kategori diet. Dalam diet jenis dan banyaknya suatu makanan ditentukan.
Di
samping itu dalam diet jumlah asupan dan frekuensi makan juga dikendalikan
sehingga tercapainya tujuan diet tersebut (Budiyanto, 2001). Menurut Luxboy
(2008) Diet normal atau diet yang seimbang terdiri dari semua elemen makanan
yang diperlukan agar tubuh tetap sehat.
Seseorang
membutuhkan mineral, protein, vitamin, dan lemak untuk membangun dan memelihara
sel tubuh dan mengatur fungsi tubuh. Protein, lemak, dan karbohidrat bermanfaat
untuk menghasilkan tenaga dan panas. Dalam makanan seringkali kekurangan
mineral kalsium dan besi. Elemen – elemen makanan seringkali dikonsumsi dalam
jumlah yang sangat kurang dari yang disarankan termasuk vitamin A, C, dan
Vitamin B.
Makanan
yang kekurangan elemen- elemen diatas dapat mengakibatkan timbulnya penyakit
tertentu. Misalnya kekurangan vitamin C dapat mengakibatkan penyakit gusi
berdarah, Kekurangan vitamin B-12 dapat mengakibatkan anemia.
Menurut
Mangoenprasodjo (2005) diet yang baik adalah diet yang menekankan pada
perubahan dalam jenis makanan, jumlah, dan seberapa sering seseorang makan, dan
ditambah dengan pro7 Macam Diet Sehat dan Alami
Macam-macam
diit
1.
Diet rendah karbohidrat
Diet
ini didasari oleh pemikiran bahwa karbohidrat yang memicu peningkatan kadar
gula darah secara cepat harus dihindari. Diet ini memfokuskan pada karbohidrat
yang “tepat” untuk menjaga kadar gula darah tetap seimbang.
Makanan
yang memiliki indeks glikemik rendah antara lain roti gandum, oatmeal, nasi merah, kacang-kacangan.
Anda dapat mengombinasikannya dengan buah-buahan dan sayur-sayuran.
2.
Diet Rendah Lemak
Diet
bukan berarti tidak makan makanan yang mengandung lemak sekalipun. Faktanya
untuk tetap berenergi, Anda harus makan 30-35 persen dari total kalori dari
lemak. Pada diet rendah lemak ini, Anda harus menghindari mengkonsumsi makanan
yang mengandung lemak jenuh seperti goreng-gorengan. Makanan yang mengandung
lemak tak jenuh seperti kacang dan ikan bisa Anda konsumsi.
Produk-produk
rendah lemak atau low fat yang sekarang banyak di pasaran juga dapat menjadi
salah satu makanan pilihan. Mulailah mengganti susu, gula dan produk makanan
dan minuman Anda lainnya dengan bahan-bahan yang sehat.
3.
Diet vegetarian
Vegetarian
seringkali dikaitkan dengan kepentingan budaya, agama, dan ekologi, namun
sebenarnya menjadi vegetarian juga bermanfaat bagi kesehatan. Menurut American
Heart Association, beberapa studi telah menunjukkan bahwa para vegetarian
memiliki risiko yang lebih rendah untuk mengalami obesitas, penyakit jantung
koroner, tekanan darah tinggi, dan diabetes.
Seluruh
diet vegetarian, meskipun ada yang masih mengandung telur dan produk susu,
seringkali memiliki kandungan lemak jenuh dan kolesterol yang lebih sedikit,
dan lebih banyak karbohidrat kompleks, serat, magnesium, asam folat, vitamin C,
dan E, serta karotenoid dibandingkan dengan diet yang mengandung daging.
4.
Diet DASH
DASH
merupakan akronim dari “dietary approaches to stop hypertension” atau “diet
yang bertujuan untuk mengatasi hipertensi” merupakan diet yang dicetuskan oleh
National Heart Lung and Blood Institute untuk menurunkan tekanan darah. Diet
ini menekankan pada makanan yang seimbang yang kaya kandungan buah, sayuran,
produk susu bebas lemak atau rendah lemak, gandum utuh, ikan, ayam, kacang-kacangan
serta biji-bijian. Diet ini juga mengandung sedikit sodium, gula, lemak, dan
daging merah.
Diet
ini akan cepat menurunkan tekanan darah, dan disarankan mengimbangi pola diet
ini dengan olahraga teratur. Sebuah studi menunjukkan bahwa tekanan darah
sistol akan turun sebanyak 16 poin, dan diastol sebanyak 10 poin.
5.
Diet rendah gluten atau bebas gluten
Gluten
merupakan tipe protein yang ditemukan di produk karbohidrat seperti gandum,
beras. Diet yang membatasi atau menghilangkan gluten seringkali dibutuhkan
untuk pasien yang menderita gangguan usus halus (celiac disease), yang mana
respon sistem imun terhadap gluten menimbulkan luka atau kerusakan pada usus
halus. Inilah yang kemudian menghambat tubuh untuk menyerap nutrien penting
seperti vitamin, kalsium, protein, karbohidrat, dan lemak. Diet ini
mengharuskan orang untuk menghindari berbagai jeni roti, pasta, dan sereal ke
dalam diet mereka.
6.
Diet Bland
Bagi
Anda yang memiliki masalah dalam saluran saluran pencernannya, biasanya sang
dokter akan merekomendasikan diet bland ini. Dalam diet bland biasanya Anda
harus mengkonsumsi makanan-makanan yang lunak yang rendah lemak dan juga rendah
serat.
Makanan
yang harus Anda makan sebaiknya dikukus terlebih dahulu agar mudah dicerna.
Susu, yoghurt dan keju atau sayuran dan buah yang sudah dimasak bisa menjadi
pilihan Anda. Jangan lupa untuk menghindari makanan pedas, goreng-gorengan dan
makanan mentah.
7.
Diet ketogenik
Diet
ketogenik bukan merupakan jenis diet yang cocok untuk semua orang. Jenis diet ini
diutamakan untuk orang yang menderita epilepsi (terutama anak-anak) dan tidak
mampu merespon obat. Diet ini meFUNGSI
FUNGSI
DIIT
Pola
diet berfungsi untuk memenuhi enam nutrisi utama yang dibutuhkan tubuh, yaitu
karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air. Pola diet diatur dengan
cara menyesuaikan porsi makan sesuai dengan kebutuhan dan jenis makanan yang
boleh atau tidak boleh dikonsumsi. Jumlah dan variasi makanan yang tepat akan
memberikan nutrisi yang tepat untuk pemeliharaan kesehatan tubuh dan mencapai
berat badan yang ideal.ngandung rasio lemak, karbohidrat, dan protein yang
sangat spesifik yaitu sekitar 80 persen lemak, 15 persen protein, dan 5 persen
karbohidrat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar